c_300_225_16777215_00_images_Dewi_Nur_DSC08630.JPG

Provinsi Kalimantan Timur kembali memperoleh penghargaan pada TPID Awards Tahun 2021. Penghargaan ini sebelumnya telah diumumkan pada Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2021 pada 25 Agustus 2021 yang telah dibuka secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Pada Rakornas tersebut disampaikan bahwa terdapat tiga penghargaan yang diperoleh TPID se-Kaltim yaitu TPID Provinsi Kalimantan Timur sebagai nominasi TPID Berkinerja Terbaik Tingkat Provinsi, TPID Kota Samarinda sebagai TPID Terbaik Tingkat Kabupaten/Kota, serta TPID Kabupaten Kutai Barat sebagai TPID Berprestasi Tingkat Kabupaten/Kota. Penyerahan penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Asisten Deputi Moneter dan Sektor Eksternal Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Dr, Ferry Irawan, S.E., M.S.E. pada 10 September 2021 di Ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kalimantan Timur dan diterima oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Ir. H. Muhammad Sa’bani, M.Sc., Wakil Walikota Samarinda, Dr.H. Rusmadi Wongso dan Wakil Bupati Kutai Barat, H. Erdyanto Arkan, S.E.

Dalam kesempatan tersebut,  Dr. Ferry Irawan, S.E., M.S.E. juga menyampaikan evaluasi terhadap partisipasi TPID se-Kaltim yang secara keseluruhan semakin baik dari tahun ke tahun. Sejak tahun 2018, partisipasi TPID se-Kaltim telah mencapai 100% dalam melaporkan program pengendalian inflasi dan kebijakan-kebijakan pendukung inflasi. Kota Samarinda dan Kota Balikpapan sebagai kota inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) telah berhasil mempertahankan peringkat dalam 10 besar TPID IHK di wilayah Kalimantan. TPID Kota Samarinda yang mengangkat program unggulan “Dekatkan Fungsi Pasar ke Masyarakat Melalui Kehadiran Kios Inflasi Kota Samarinda” berhasil meraih penghargaan sebagai TPID Terbaik Tingkat Kabupaten/Kota. TPID Kota Samarinda perlu terus konsisten dalam mengawal efektivitas dan kualitas program pengendalian inflasi untuk mempertahankan prestasi TPID Terbaik Tingkat Kabupaten/Kota yang telah kelima kalinya diperoleh.

Selain itu, penghargaan pada kategori TPID Non-IHK berhasil diraih oleh Kabupaten Kutai Barat sebagai TPID Berprestasi Tingkat Kabupaten/Kota non-IHK se-Kalimantan. TPID Kabupaten Barat mengangkat program unggulan “Peningkatan Produktivitas Pertanian Melalui Pemberian Bantuan Pupuk Organik Cair” dan berbagai kebijakan pendukung pengendalian gejolak harga di wilayah Kutai Barat. Prestasi ini sebelumnya didapatkan oleh Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur pada tahun 2020. Secara umum, 10 besar kategori TPID Kabupaten/Kota non-IHK didominasi oleh 5 Kabupaten/Kota dengan persaingan yang sangat ketat. Sebagaimana disampaikan oleh Asdep Moneter dan Eksternal, Kabupaten/Kota non-IHK dapat terus meningkatkan aspek proses sehingga dapat bersaing dan menjadi champion di tahun mendatang.